Saya Sudah Satu Paket Di Emil Dardak

JAKARTA – Bakal Kandidat Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan, dirinya Akansegera maju bersama Emil Elistianto Dardak Ke Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) 2024. Ia pun mengaku tak pernah disodorkan nama lain Untuk mendampinginya Ke Pilgub Jatim Dari PDIP.

Pernyataan ini sekaligus merespon Ketua Dewan Perwakilan Daerah PDIP Jawa Timur Said Abdullah yang mengisyaratkan Akansegera Menyediakan Pemberian Di syarat kadernya menjadi Kandidat wakil gubernur (cawagub). Khofifah mengaku sudah dua kali bertemu Said. Tetapi tak ada nama yang disodorkan kepada dirinya agar kader PDIP mendampinginya maju Ke Pilgub Jawa Timur 2024.

“Karena Itu begini saya sudah dua kali ketemu Pak Said, kita hanya cerita Untuk pilgub, beliau tidak sampai menyampaikan Bisa Jadi ada bacawagub, itu tidak sampai dibahas itu, bahwa Ke media,” kata Khofifah daat ditemui Ke kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Jumat (7/6/2024).

Ia mengaku mengikuti apa yang disampaikan Said hanya Melewati media massa. Tetapi hingga Sampai Sekarang PDIP tak pernah sodorkan nama Untuk bacawagub.

“Bahwa Ke media saya memang mengikuti pembahasan itu tapi bahwa sejauh kami berkomunikasi tidak sampai kepada beliau menyodorkan nama bacawagub,” tuturnya.

Kendati demikian, Khofifah menegaskan tak ingin dipasangkan Di figur selaim Emil Dardak Untuk maju Ke Pilgub Jatim. Pasalnya, kata dia, Emil sudah satu paket berpasangan dengannya Ke Pilgub Jatim.

“Ndak, kan kalau ini kami sudah sepaket. Kalau rekomendasi Di Gerindra kan sudah saya terima bulan Desember lalu. Tapi Untuk paket hari ini disampaikan. Begitu juga Di Golkar sudah paket, Di Demokrat paket, Di PAN juga sudah paket, beberapa hari kemarin Di PSI juga sudah paket. Kalau PPP itu Jawa Timur itu juga sudah paket,” pungkasnya.

Sebelumnya Itu, PDIP mengisyaratkan Akansegera Menyediakan Pemberian kepada Khofifah Indar Parawansa sebagai Kandidat gubernur (Calon Gubernur) Ke Pemilihan Kepala Daerah Serentak Jawa Timur 2024. Tetapi, Pemberian itu diberikan jika Khofifah mau meminang kadernya Untuk menjadi Kandidat wakil gubernur (cawagub).