Kejagung Kerahkan 30 Personel Susun Berkas Dakwaan 10 Individu Terduga Peristiwa Pidana Penyalahgunaan Jabatan Timah

JAKARTA – Kapuspenkum Kejagung , Harli Siregar mengatakan setidaknya ada sekira 30 orang Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang dilibatkan Di penyusunan berkas dakwaan dan penanganan Perkara Hukum dugaan Penyalahgunaan Jabatan timah . Termasuk 10 orang Individu Terduga yang Terbaru dilimpahkan Hingga Kejari Jakarta Selatan, Kamis (13/6/2024).

“Kajari Jaksel yang punya otoritas ya, Tetapi berdasarkan informasi Bisa Jadi ada Di 30 jakaa yang Berencana dilibatkan Di penanganan Perkara Hukum ini,” ujarnya Di wartawan, Kamis (13/6/2024).

Menurutnya, Jaksa yang dikerahkan Sebagai menyusun dan menangani berkas dakwaan dugaan Peristiwa Pidana Penyalahgunaan Jabatan timah tersebut setidaknya ada sekira 30 orang. Mereka berasal Di Kejagung dan Kejari Jakarta Selatan. Mereka pun bakal diberikan pengamanan khusus guna Mengharapkan terjadinya hal tak diinginkan.

“Semua jaksa yang menangani ini Berencana ada pengamanan-pengamanan khusus Pada mereka dan itu Dari awal sudah kami lakukan. Lantaran bagaimanapun jaksa harus bekerja secara baik, khususnya Di penyusunan surat dakwaan dan Menyusun segala sesuatu berkas Perkara Hukum,” tuturnya.

Berkaitan pelimpahan berkas dakwaan para Individu Terduga Peristiwa Pidana timah tersebut Hingga PN Tipikor, lanjut Harli, dilakukan manakala berkasnya telah rampung. Kejari Jaksel tentu punya strategi penuntutan pula Di menyerahkan berkas-berkas tersebut.

“2 (Individu Terduga) Perkara Hukum Sebelumnya Di disusun surat dakwaannya, dan 10 (Individu Terduga) berkas Perkara Hukum yang sudah dilimpahkan tahap 2 hari ini Di dilakukan Eksperimen, ini Berencana terus digodok Regu Jaksa Penuntut Umum. Apakah pelimpahannya nanti dilakukan sekaligus atau sesuai Didalam tahapan yang dilakukan barangkali strategi penuntutannya Berencana diserahkan Di Kejari Jaksel,” jelasnya.

Sekadar diketahui, Kejari Jakarta Selatan telah Memperoleh pelimpahan tahap 2 Di 12 Individu Terduga dugaan Peristiwa Pidana Penyalahgunaan Jabatan timah, 2 Individu Terduga dilimpahkan Di Selasa, 4 Juni 2024 lalu, sedangkan 10 Individu Terduga dilimpahkan Di Kamis (13/6/2024) siang tadi. Masih ada 9 orang Individu Terduga lagi yang belum dilakukan pelimpahan tahap 2 Didalam Kejagung Hingga kejaksaan.