Wisata  

Driver Wisata Internasional Bali Tuntut Kuota Taksi Online Dibatasi



Denpasar

Perkumpulan yang menamakan diri Forum Perjuangan Driver Wisata Internasional Bali melakukan Unjuk Rasa damai Hingga Di gedung DPRD Bali, Senin (6/1/2025).

Ada enam Keinginan yang mereka sampaikan kepada para wakil rakyat, salah satunya meminta pembatasan kuota taksi online.

“Membatasi kuota taksi online Hingga Bali. Lalu membuat standarisasi driver Wisata Internasional Di Bali dan harus bernomor polisi pelat Bali dan ber-KTP Bali,” ujar Ketua Forum Perjuangan Driver Wisata Internasional Bali I Made Darmayasa Hingga hadapan Ketua DPRD Bali, Dewa Made Mahayadnya Hingga Wantilan DPRD Bali.


Darmayasa juga meminta atensi Di pemerintah provinsi dan DPRD Bali Sebagai menata ulang vendor-vendor yang bekerja sama Di Inisiatif taksi online. Sebab, banyak sekali yang melanggar aturan.

“Dan melakukan standarisasi Lantaran banyak driver luar tidak bisa berbahasa Inggris tapi menjadi sopir Wisata Internasional,” imbuhnya.

Hingga Di Itu, ia meminta adanya standarisasi tarif Untuk angkutan sewa khusus. “Jelas merugikan sekali kami Hingga sini Hingga Bali hanya menjalankan kewajiban tapi hak kita dirampok Wisata Internasional Bali tidak baik-baik saja,” tegas Darmayasa.

Apalagi, Pada ini yang Melakukan Kearifan Lokal Dunia Bali kepada turis domestik dan mancanegara adalah para sopir konvensional.

Pantauan detikBali, ratusan sopir yang tergabung Di berbagai paguyuban berkumpul memenuhi kantor DPRD Bali. Mereka membawa atribut Di masing-masing perusahaan dan bendera paguyuban para sopir.

“Kurang lebih 100 paguyuban dan forum ini gotong royong. Ini belum terkumpul semua, Terbaru sebagian Lantaran keterbatasan waktu,” pungkas dia.

_______________

Artikel ini telah tayang Hingga detikBali

Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Driver Wisata Internasional Bali Tuntut Kuota Taksi Online Dibatasi