Wisata  

Berkenalan Di Hadianto, Arek Blitar yang Di Sebab Itu Instruktur Hotel Ke Mekkah



Mekkah

Dua malam Sebelumnya Wukuf Ke Arafah, seorang pejabat pengawas industri perminyakan mengajak beberapa Jemaah haji Maktour menikmati daging unta muda. Lokasinya Ke Aziziyah Somal yang berjarak Disekitar 11 kilometer Di tempat kami menginap Ke Hotel Anjum. Lantaran akses jalan Ke sejumlah rute yang Berencana dilalui telah ditutup aparat Perlindungan, kami harus berjalan dulu Ke arah Hotel Mekkah Tower.

Ke sana rupanya telah menunggu seorang lelaki perlente. Mengenakan jas hitam, lengkap Di dasi hitam-putih bermotif diamon. Wajahnya bundar, berjangkut, dan kepala plontos mengkilap. Di Fortuner hitam lelaki bernama Hadianto Harijadi itu mengantar kami berenam Ke Restoran al-Romansiah.

“Sebelum kemarin aparat memberlakukan random check cukup ketat. Saya termasuk yang sempat kena cegat meski sudah bilang bekerja Ke Hotel Mekkah Tower,” kata Hadianto yang minta disapa Didi membuka percakapan.


Lelaki kelahiran Blitar, Jawa Timur itu sudah belasan tahun bekerja Ke Arab Saudi. Tepatnya Sebelum 1995 dia hijrah Di Surabaya Hilton Ke Makkah Hilton & Tower Hotel, lalu Ke Hilton International, Saudi Arabia. “Sekarang Pak Didi ini Learning & Development (L&D) Manager,” bisik si pejabat pengawas industri perminyakan.

Kami pun manggut-manggut. Salut! Tak mengira bila pengemudi Fortuner yang kami tumpangi seorang Instruktur hotel. “Saya menjabat Sebelum 2015 hingga sekarang,” ujar Didi.

Ke kesempatan berikutnya, kepada detikTravel dia berkisah bahwa dirinya mengawali karir Ke dunia Akomodasi berbekal Pembelajaran Diploma-2 Akomodasi Ke Surabaya. Dia menikah Di Peni Nawangsari asal Madiun yang berkarir Ke Shangri-La Surabaya Hotel Ke Desember 1998. Akan Tetapi Terbaru 7 tahun Lalu keduanya dikarunia anak. Muhammad Rafif Abiyyu, putra semata wayangnya, lahir Ke 2005 ketika Didi bekerja Ke Dubai, Uni Emirates Arab.

Kala itu Didi Menyambut kepercayaan Di Makkah Hilton Sebagai melaksanakan Pre-Opening Task Force Ke Hilton Dubai Jumeirah (HDJ), UAE Pada tiga bulan. Tugas-tugasnya waktu itu Memberi pelatihan Sebagai para karyawan Terbaru, serta membantu menyiapkan standarisasi berkas-berkas pelatihan Ke hotel tersebut.

“Selesai tugas ‘task force’ Ke Dubai, saya kembali Ke Makkah Hilton dan dapat tugas task force Terbaru Ke Jeddah Hilton Hotel, Saudi Arabia Pada 6 bulan sebagai Personal Assistant Sebagai General Manager,” tuturnya.

Tugas-tugas task force Ke Jeddah Hilton ini, Didi melanjutkan, lebih menantang Lantaran fokus Ke rekruitmen orang-orang Terbaru terutama para Kepala Pada Ke hotel, Di Menyusun wawancara, Kesepakatan kerja, visa kerja, sampai Ke waktu ‘onboarding’ istilah kerennya Ke hotel.

Selesai melaksanakan task force Ke Jeddah Hilton, Didi kembali bekerja lagi Ke Mekkah Hilton. Dia mengundurkan diri Ke akhir 2001 dan kembali Ke Indonesia. Pada 4 bulan dia kerja Ke kantor konsultan Ke Pada Human Resources & Training, lalu bergabung Di JW Marriott Surabaya (JWMS) sebagai Training Manager Ke 2002 hingga 2004.

Di JWMS Didi hijrah Ke HDJ sebagai Assistant Human Resources Manager sampai akhir 2009. Tugasnya Antara lain fokus Ke pelatihan sumber daya manusia. Salah satu tugas yang sangat menyenangkannya adalah sewaktu dapat tugas sebagai ‘Hilton University Online Champion’ Sebagai Daerah Teluk.

Didi kembali bergabung Di Makkah Hilton & Towers Ke awal 2010 sebagai Training Manager. Tugas utamanya adalah melakukan Perancangan tahunan Sebagai semua Karya pelatihan-pelatihan, training Sebagai karyawan Terbaru, Langkah kepemimpian / leadership Sebagai para supervisor juga manager, pelatihan mengenai Standar kerja, juga Menyusun para departmen trainer Sebelumnya mereka melakukan training Ke departemen masing-masing.
Ke akhir 2018, Didi dipercaya Sebagai mengaudit 6 hotel yang berada Ke Saudi Arabia, 1 hotel Ke Hail, 2 Ke Riyadh, 1 Ke Makkah dan 2 Ke Madinah.

“Bekerja Ke hotel itu sangat menyenangkan, bergerak Ke industri keramah tamahan. Bisa bertemu Di tamu-tamu Di manca Bangsa Di tingkah laku yang sangat unik. Itu sangat menantang Sebagai dapat memuaskan tamu-tamu kita tadi,” tuturnya.

Untuk Didi, dapat berbagi ilmu Di teman-teman Di berbagai Bangsa merupakan suatu kehormatan yang luar biasa. “Membantu Di pelatihan atau saran-saran Sebagai kesuksesan Ke karir-karir karyawan kita adalah tantangan kami Ke Pada Learning & Development,” imbuhnya.

Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Berkenalan Di Hadianto, Arek Blitar yang Di Sebab Itu Instruktur Hotel Ke Mekkah