Jakarta –
Sebuah agensi ilegal membantu para ibu hamil Untuk China bepergian Di Amerika Serikat (AS). Perjalanan tersebut bukan perjalanan biasa, melainkan misi Untuk Merasakan kewarganegaraan AS Di mudah.
Melansir South China Morning Post, Jumat (20/12/2024), adalah Michael Wei Yueh Liu (59) yang kedapatan membantu wanita China yang Lagi hamil Untuk melakukan perjalanan Di AS. Pria asal California itu dijatuhi hukuman hampir tiga tahun enam bulan penjara lantaran menjalankan Usaha jasa lahirkan bayi Di AS.
Liu Di September lalu divonis bersalah atas tuduhan konspirasi dan pencucian uang Untuk menjalankan sebuah perusahaan yang dikenal Di nama USA Happy Baby. Tak ayal pihak berwenang AS telah menuntut hukuman penjara lebih Untuk lima tahun Untuk Liu.
Di Pada Yang Sama, istri Liu, Phoebe Dong, yang Kendati telah bercerai juga divonis bersalah atas jasa tersebut. Ia diperkirakan Akansegera dijatuhi hukuman Di awal tahun.
Sesudah divonis Merasakan hukuman Pada 41 bulan, Liu digiring keluar ruang sidang Di pihak berwajib dan dibawa masuk Di Untuk tahanan. Dia Memberi ikat pinggangnya dan sebuah map kepada pengacaranya dan memegang tangan Dong sebentar Sambil Itu dia terisak tangis.
Di sisi lain, Liu memohon keringanan hukuman Untuk merawat orang tuanya yang sudah lanjut usia dan putranya yang berusia 13 tahun. Ia berdalih Lantaran mereka bergantung padanya.
Kendati telah melakukan tindakan yang dinilai ilegal, Disekitar selusin pendukung yang banyak berasal Untuk gerejanya turut Memberi Dukungan moral.
Liu mengatakan bahwa keluarganya sangat menderita Pada hampir satu dekade Sebelum penggerebekan Di tahun 2015 Pada bisnisnya.
“Niat saya adalah selalu menjunjung tinggi nilai-nilai integritas dan tanggung jawab, Karena Itu saya menyesali tindakan atau keputusan apa pun yang Bisa Jadi telah membawa kita Di Pada penghakiman ini,” kata Liu kepada Lembaga Proses Hukum Di Pada sidang pembacaan Hukuman.
“Saya telah mencoba yang terbaik Untuk tetap menjadi sumber stabilitas Untuk keluarga saya, tetapi penahanan saya Akansegera menempatkan mereka Di posisi yang lebih rentan.”
“Saya Di sini bukan Untuk menghindari tanggung jawab, tetapi Untuk mencari belas kasihan,” katanya.
Hakim Lembaga Proses Hukum distrik AS R. Gary Klausner mengatakan ia Mengurangi hukuman Liu Lantaran situasi keluarganya.
Di Pada Yang Sama, pihak berwenang AS mengatakan USA Happy Baby telah membantu ratusan wanita Untuk China Untuk melahirkan bayi Di AS Sebelum tahun 2012 hingga 2015.
Adapun para turis harus membayar sebanyak 40 ribu USD (Disekitar Rp 644 juta) Untuk layanan itu. Biaya itu termasuk layanan sewa apartemen, serta kerja sama Di lembaga-lembaga luar negeri yang melatih para wanita Untuk wawancara visa setibanya Di AS. Agen itu pun menyarankan para wanita menggunakan Pengganti longgar Untuk menyamarkan kehamilan mereka.
“Di bayaran puluhan ribu Usd, terdakwa membantu banyak pelanggannya Untuk menipu pihak berwenang AS dan membeli kewarganegaraan AS Untuk anak-anak mereka,” tulis jaksa penuntut federal Untuk dokumen Lembaga Proses Hukum.
“Tindakan kriminal ini serius dan membutuhkan hukuman yang berarti Untuk Mendorong penghormatan Pada hukum dan meminta pertanggungjawaban terdakwa,” tambahnya.
Mengutip ABC, Perkara Pidana Hukum Liu dan Dong telah berlangsung bertahun-tahun lalu. Akan Tetapi, Usaha semacam itu telah lama beroperasi Di California dan beberapa Negeri Pada lain. Mereka tak hanya melayani orang-orang Untuk China, tetapi juga Untuk Rusia, Nigeria, dan lainnya.
Di sisi lain, Ri terpilih Donald Trump telah berjanji Untuk mengakhiri kewarganegaraan berdasarkan kelahiran. Akan Tetapi, upaya itu Dikatakan Akansegera Berusaha Mengatasi rintangan hukum yang berat.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Akal-akalan Agensi Perjalanan Tawarkan Dukungan Wanita Lahiran Di AS