BPS Membeberkan, Di 5 bulan terakhir Barang Dagangan daging ayam ras masuk Di 5 besar Barang Dagangan utama yang menyumbang andil deflasi. Foto/Dok
Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti menuturkan, Di 5 bulan terakhir Barang Dagangan daging ayam ras masuk Di 5 besar Barang Dagangan utama yang menyumbang andil deflasi. Katanya, daging ayam ras Memberi andil deflasi sebesar 0,02 persen Ke September 2024.
“Deflasi yang terjadi Di 5 bulan terakhir terlihat Secara Keseluruhan disumbang Bersama penurunan harga Barang Dagangan bergejolak Bersama perspektif kelompok Hidangan, minuman dan tembakau dan kelompok ini ternyata kembali menjadi penyumbang utama deflasi Ke September 2024 dan deflasi Ke kelompok ini terjadi berlangsung Pada 6 bulan berturut-turut Dari april 2024,” papar Amalia Di konferensi pers hari ini, Selasa (1/10/2024).
Ia juga menyebutkan, bahwa tingkat deflasi September 2024 Sebagai kelompok Hidangan, minuman dan tembakau ini merupakan deflasi september terdalam sepanjang 2020 hingga 2024 Bersama tingkat deflasi sebesar 0,59 persen dan andil deflasi sebesar 0,17 persen.
Di kesempatan ini, BPS juga melaporkan bahwa secara tahunan terjadi Fluktuasi Harga sebesar 1,84% dan secara tahun kalender terjadi Fluktuasi Harga 0,74 persen. Bersama 38 provinsi yang dipantau BPS, 24 provinsi Indonesia Merasakan deflasi sedangkan 14 lainnya Merasakan Fluktuasi Harga.
“Deflasi terdalam sebesar 0,92 persen terjadi Ke Papua Barat, Sambil Fluktuasi Harga tertinggi terjadi Ke Maluku Utara sebesar 0,65 persen,” pungkas Amalia.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Terungkap 5 Barang Dagangan Penyumbang Terbesar Deflasi 0,12% Ke September 2024
