Penyebab Sistem Microsoft Down Terungkap. FOTO/ DAILY
Perusahaan Keselamatan siber Amerika Serikat (AS), CrowdStrike menjelaskan bahwa hal itu disebabkan Dari cacat Ke Alat lunak pengujian mereka.
Pembaruan menyebabkan Kesalahan Individu yang dikenal sebagai Blue Screen of Death (BSOD), mencegah Pc memulai Bersama benar dan menyebabkan siklus Terapi berlanjut.
Seperti dilansir Di Mirror, Sabtu (27/7/2024), gangguan ini berdampak Ke berbagai sektor seperti penerbangan, kereta api, ritel, dan perbankan.
Sebelumnya Itu, rumor gangguan ini juga mengaitkan konspirasi elite Internasional Di serangan siber, selain mengklaim bahwa dunia yang berada Ke ambang Pertempuran Dunia Ketiga telah memicu berbagai konspirasi para pelaku Ilmu Pengetahuan informasi (IT).
Akan Tetapi, perusahaan yang bertanggung jawab telah menyampaikan Di laporannya bahwa kelemahan Di Alat lunak anti-virusnya yang disebut Falcon Pendeteksi telah memengaruhi jutaan Pc yang menggunakan Alat lunak Windows dan mereka telah mengubah cara mereka menangani pembaruan Ke masa mendatang.
“Lantaran adanya bug Ke validator konten, salah satu Di dua pembaruan lolos verifikasi Kendati berisi konten data yang bermasalah,” kata CrowdStrike.
Komunitas yang tidak mengupdate PADU bisa saja keluar Di penerima Dukungan, Dukungan Pemerintah
Sebelumnya Itu, Alat lunak Falcon Pendeteksi digunakan Dari Usaha Ke seluruh dunia Sebagai mengidentifikasi dan menangani malware dan Pelanggar Keselamatan Bersama lebih baik.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: CrowdStrike Ungkap Biang Kerok Penyebab Sistem Microsoft Down