Wisata  

38 Turis Vietnam Hilang Ke Pulau Jeju, Ada Dugaan Perdagangan Manusia



Jeju

38 turis Vietnam yang hilang Ke Pulau Jeju, Korea Selatan kini telah Untuk penanganan serius Korea Selatan.

Lebih Untuk tiga lusin turis Vietnam yang hilang bulan lalu itu, tak terlihat keberadaaanya beberapa Di Sebelumnya jadwal kepulangan mereka. Para turis yang hilang tersebut merupakan Pada Untuk kelompok yang terdiri Untuk 90 orang, yang tiba Ke Pulau Jeju.

Melansir Newsweek, Rabu (4/12/2024) semua turis Vietnam itu berangkat Untuk Kota Nha Trang Ke Vietnam selatan Didalam penerbangan sewaan yang dioperasikan Dari VietJet Air Ke 14 November.


Menurut pernyataan pejabat Mobilitas Penduduk Internasional yang dikutip Newsweek Untuk Kantor Berita Yonhap Seoul, para turis itu menggunakan Inisiatif bebas visa yang memungkinkan warga Negeri

Vietnam dan 64 Negeri lainnya Untuk tinggal Ke Pulau Jeju hingga 30 hari. Artinya, kelompok tersebut Memiliki waktu hingga 14 Desember Untuk tinggal secara sah Ke pulau tersebut.

Lalu, Newsweek telah menghubungi Organisasi Perjalanan Hingga Luarnegeri Jeju dan Kementerian Luar Negeri Vietnam Lewat email Untuk meminta komentar. Tetapi belum ada informasi Didalam Detail.

Kejadian hilangnya turis ini mirip Didalam kejadian yang terjadi Ke Taiwan Ke Desember 2018 silam. Di itu, empat kelompok wisatawan asal Vietnam yang totalnya 153 orang tiba Ke Taiwan Lewat pelabuhan Kaohsiung.

Tak lama Sesudah kedatangan mereka, para turis tersebut menghilang, hanya meninggalkan pemandu wisata mereka. Laporan Di itu berdasar Untuk polisi setempat Mengungkapkan bahwa beberapa turis yang hilang terlihat meninggalkan hotel mereka sambil membawa Produk Internasional bawaan, Lalu naik Kendaraan Angkutan Umum antar-jemput dan taksi.

Pihak berwenang Taiwan menduga adanya perdagangan manusia, laporan tersebut melibatkan penegak hukun Untuk melacak secara intensif kejadian tersebut. Hingga 31 Desember tahu 2018, 14 orang telah ditangkap dana 9 lainnya telah menyerahkan diri.

Warga Vietnam kerap terlibat Untuk operasi penyelundupan manusia secara sukarela Hingga berbagai Negeri Ke Asia yang sering kali dimotivasi Dari keinginan Untuk Merasakan Kemungkinan ekonomi yang lebih baik.

Jaringan penyelundupan itu diketahui yang mengatur transportasi mereka dan terkadang membawa mereka Hingga situasi berbahaya. Untuk salah satu Peristiwa Pidana pelik, sebuah kecelakaan lalu lintas Ke Didekat perbatasan China dan Vietnam Ke November 2022 mengakibatkan 11 orang meninggal, termasuk sembilan warga Negeri Vietnam.

Pulau Jeju, yang sering dijuluki sebagai ‘Hawaii-nya Asia’, terletak Di 80 kilometer Ke selatan Semenanjung Korea. Pulau itu merupakan tujuan wisata utama Ke Korea Selatan, terkenal Didalam pemandangan alam vulkanik, pantai-pantai, serta atraksi Kearifan Lokal Dunia yang unik.

Ke tahun 2022, Jeju Memikat Di 13,89 juta pengunjung, sebagian besar Untuk wisatawan domestik. Tetapi, Ke paruh pertama tahun 2023, jumlah wisatawan internasional Menimbulkan Kekhawatiran pesat sebesar 784% terutama Untuk China, Menunjukkan bahwa pulau tersebut Lebihterus populer Ke kancah internasional.

Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 38 Turis Vietnam Hilang Ke Pulau Jeju, Ada Dugaan Perdagangan Manusia