Ketua Pansel Capim dan Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Penyalahgunaan Jabatan (KPK), Muhammad Yusuf Ateh Mengintroduksi hasil seleksi administrasi. Foto/SINDOnews/Raka Dwi
Di jumlah tersebut, 236 orang lulus Seleksi Administrasi Capim KPK dan 146 lulus administrasi sebagai Kandidat Dewas KPK.
Berdasarkan komposisi pendaftar Capim KPK, 50 orang berasal Di akademisi, 6 orang Di BUMN, 17 orang Di hakim, 11 orang Di jaksa, 16 orang Di Polri, 4 orang Di lembaga Bangsa lain, 26 orang PNS.
Lalu 36 orang praktisi, 12 orang swasta, 3 orang Di TNI, 39 Di auditor, 8 orang Di LSM, dan 8 orang Di profesi yang lain.
Sedangkan Untuk Dewas, 28 orang berasal Di akademisi, 2 orang Di BUMN, 26 orang Di hakim, 7 orang Di jaksa, 7 orang Di Polri, 1 orang Di lembaga Bangsa lain, 17 orang PNS.
Lalu 12 orang praktisi, 11 orang swasta, 1 orang Di TNI, 19 Di auditor, 1 orang Di LSM, dan 14 orang Di profesi yang lain.
Diketahui, masa pendaftaran Capim dan Dewas KPK masa jabatan 2024-2029, dimulai tanggal 26 Juni sampai Bersama 15 Juli 2024 pukul 23.59 WIB.
“Dan sampai ditutupnya masa pendaftaran jumlah pendaftar total ada 525 yang terdiri Di pimpinan KPK sebanyak 318 orang dan Kandidat Dewas KPK sebanyak 207 orang,” kata Yusuf Di jumpa pers Hingga Kantor Kemensetneg, Jakarta, Rabu (24/7/2024).
Yusuf mengatakan bahwa sebanyak 236 orang lolos seleksi administrasi Capim KPK dan 146 lolos administrasi sebagai Kandidat Dewas KPK.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: 236 Orang Lulus Seleksi Administrasi Capim KPK, Paling Banyak Di Akademisi